Kamis, 02 Agustus 2012

Penyuluh Perikanan untuk Berdayakan Masyarakat di Daerah

Penyuluh Perikanan untuk Berdayakan Masyarakat di Daerah

Jakarta, Pelita

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) menerjunkan 8.000 penyuluh perikanan untuk berdayakan masyarakat Petugas penyuluh tersebut dikirim ke 66 kabupaten/kota dan mulai dari Provinsi Banten sampai Jawa Timur.

Dengan demikian dapat memberikan laporan kepada pemerintah agar mengetahui perkembangan dan peningkatan pendapatan maupun kesejahteraan masyarakat di daerah, kata Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C Sutardjo dalam acara pelaksanaan apel siaga di Gedung Mina Bahari in, Jakarta, kemarin.

Ia memaparkan, penyuluhan merupakan suatu proses perbaikan, yang ditujukan untuk memberikan kemampuan kepada masyarakat agar mereka dapat mengembangkan usahanya.

Tugas penyuluh perikanan, jelasnya, dapat menjadi pendamping dari pada proyek ataupun bantuan-bantuan KKP, seperti budidaya, tangkap maupun pengolahan dan pemasaran di daerah sehingga bisa berjalan dengan baik.

Selain itu, penerapan industrialisasi di KKP juga akan lebih mudah terealisasi. Petugas penyuluh juga dapat sebagai alat ukur di dalam pendataan tadi Sehingga pemerintah mempunyai data akurat untuk dapat menentukan kebijakan melalui data yang diterima.

Para penyuluh tersebut difasilitasi kartu tanda anggota penyuluh, atribut, materi penyuluhan, operasional, hand phone penyuluh, dan buku laporan kinerja penyuluh.

Kemudian, dilengkapi oleh jaringan informasi yang mendukung berupa Sistem Informasi Penyuluhan (SIMLUHI KP, SMS GATEWAY), dan Radio Komunitas Penyuluhan Kelautan dan Perikanan

Kegiatan Apel Siaga kali ini, diwakili oleh 360 orang peserta yang merupakan Penyuluh Perikanan Tenaga Kontrak {PPTKI} pendamping Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) perikanan tangkap, perikanan budidaya, pengolahan, dan wirahusahaan sektor kelautan dan perikanan dari Provinsi Banten, DKI Jakarta. Jawa Barat, dan Jawa Tengah.

Jumlah tersebut merupakan bagian dari 8.000 penyuluh perikanan di seluruh Indonesia yang terdiri dari 3.188 penyuluh PNS. 1 SOO PPTK dan 3 312 penyuluh swadaya, fcr-1)


Sumber :pelita 08 febuari 2012, hal 2

Tidak ada komentar:

Posting Komentar